Koori Nagawa Network. Powered by Blogger.

STATISTIK REGISTRASI SEDERHANA

By |



          








           Target dan realisasi penjualan kecap Panda CV. Walet di Pringsewu.  Tahun 1999 – 2003

Tahun
Target
Penjualan
Penjualan
Realisasi
%
Perubahan %
1999
2000
2001
2002
2003
29,065500
29,862500
30,275000
31,206250
31,537500
28,893750
29,223750
30,275000
30,426250
31,202500
99,42
97,86
98,75
97,50
98,94
- 1,56
      0,89
- 1,25
      1,44
Rata-rata
98,49
- 0,48
Sumber : CV. Walet tahun 2004

Biaya saluran distribusi pada CV. Walet di Pringsewu pada tahun 1999 – 2003.  ( dalam jutaan rupiah )

Tahun
Biaya Saluran Distribusi
Perubahan
Jumlah
%
1999
2000
2001
2002
2003
1,278894
1,285695
1,356573
1,362845
1,389958
0,006801
0,006801
0,070878
0,027113
0,53
5,50
0,46
1,99
Rata-rata
0,09072
2,12
Sumber : CV. Walet tahun 2004

        b. Analisis Kwantitatif
Alat ini digunakan untuk mengetahui pengaruh biaya saluran distribusi  terhadap peningkatan nilai penjualan dengan menggunakan analisis :
1.       Regresi Linier Sederhana

Y  =  a  +  bx

2.      Koefisien Penentu

                            KP   =   r2   x   100 %


3.       Korelasi Product Moment
r   =   Hubungan Variabel
X   =   Biaya Saluran Distribusi
Y   =   Nilai Penjualan
n   =   Jumlah Sampel
( J. Supranto, 1991 : 187 )
Dan untuk mengukur kuat tidaknya hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat dengan kriterianya sebagai berikut :
- 1  <  r   <   1
0,0     -     0,2       kecil sekali
0,21   -     0,4       lemah
0,41   -     0,7       sedang
0,71   -     0,9       kuat
0,91   -       1       kuat sekali
(Muhammad Ali, 1996 : 132)
Dan untuk mengukur besarnya sumbangan atau pengaruh dari pada  X  terhadap besar kecilnya  Y, dapat di pergunakan koefisien penentu (KP) :

            KP =  r2   x   100%

Dimana :
KP    =   Koefisien Penentu
   r   =   Koefisien Korelasi    
( J. Supranto, 1997 : hlm 87 )
    1. Analisis Regresi Linier Sederhana
       Untuk menyelesaikan persamaan tersebut di atas digunakan tabel berikut :
        Pengolahan data tentang saluran distribusi dan nilai penjualan kecap cap  Panda pada CV. Walet di Pringsewu 1999–2003.

Th.
X
Y
X2
Y2
XY
1999
2000
2001
2002
2003
1,278894
1,285695
1,356573
1,362845
1,389958
28,893750
29,223750
30,275000
30,426250
31,202500
1,6355698
1,6530011
1,8402903
1,8273464
1,9319832
834,848789
854,027564
916,575625
925,756689
973,596006
36,9520435
37,6728292
41,0702475
41,4662626
43,3701029

6,673956
150,02125
8,9182015
4504,80467
200,431485
Sumber : Data diolah

Dari perhitungan di atas diperoleh :
X        =     Biaya saluran distribusi
Y        =     Nilai penjualan kecap
SX      =     6,673956
SY      =     160,02125
SX2     =     8,91820215
SY2     =     4504,80467
SXY     =     200,431485
Selanjutnya data yang telah diperoleh dari tabel 6 tersebut dianalisis dengan menggunakan rumus persamaan regresi linier sederhana yaitu :  Y =  a  +  hx
besarnya nilai koefisien regresi (b) adalah :
               n    . S XY      -      S X    .   S Y  
b  =  _________________________________
               n    .   SX2             -                 (SX) 2              
dimana :
        n     =     Jumlah data ( 5 tahun )
  S XY     =     Jumlah total XY
     SX     =     Jumlah total biaya saluran distribusi
     SY     =     Jumlah total penjualan kecap
    SX2     =     Jumlah total X2
    SY2        =          Jumlah total Y2
               5   x   200,431485     -      6,673956 x   150,02125
b  = ____________________________________________
               5   x   8,91820153     -           (  6,673956  ) 2

              
                   1002,157426       -  1001,235222
b  =  _________________________________
               44,59100768    -      44,54168869

                0,922204
b  =  ______________
               0,04931899
b  =   18,69  

Sedangkan nilai konstanta ( a ) adalah :
               Y        -      b       .            X
a  =  ___________________________
                         n



               150,021125   -    18,68   x   6,673956
a  =  ___________________________________
                                     5


               25,2850124
b  =  ______________
                    5
b  =   5,257  
Setelah di dapat nilai  a  =  5,057    dan     b  =  18,69
Maka di dapat persamaan      Y    =       a        +      bx
                                          Y    =    5,057    +   18,69x
Dari persamaan tersebut di atas dapat di jelaskan bahwa ( b ) adalah koefisien regresi yang nilainya sebesar  18,69  hal ini berarti bahwa setiap kenaikan biaya saluran distribusi sebesar seribu rupiah akan diimbangi dengan penambahan nilai penjualan kecap sebanyak 18,690 botol kecap.
2. Analisis korelasi Produk Moment
r    = 0,9884919983                           r    = 0,98
Dari hasil perhitungan analisis koefisien korelasi antara biaya saluran distribusi dengan nilai penjualan menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi (r) = 0,98 dan setelah diinterprestasikan pada kriteria standar tingkat keeratan hubungan menunjukkan bahwa biaya saluran distribusi dengan nilai penjualan mempunyai hubungan yang positif dan erat.
3. Koefisien Penentu
Untuk mengetahui sejauh mana besarnya prosentase pengatuh biaya saluran distribusi  yang dilaksanakan terhadap naik turunnya nilai penjualan, maka dihitung dengan menggunakan koefisien penentu yaitu :
KP      =          r2        x   100 %
          =     ( 0,98 ) 2  x   100 %
          =     96,04 %
Dengan didapat koefisien sebesar 96,04 % maka secara statistik dapat disimpulkan bahwa hasil penjualan kecap tersebut di pengaruhi oleh biaya saluran distribusi sebesar 96,04 % sedangkan selebihnya sebesar  3,96 % di pengaruhi oleh faktor lain diluar biaya saluran distribusi .

Newer Post Older Post Home