- Polis (Yunani) = kota / negara kota
Polites berarti warga negara
Politikos = kewarganegaraan
Politike = kemahiran politik
Politika episteme = ilmu politik
Ars politica (Romawi) kemahiran ttg mslh kenegaraan
Lingkup dan pengertian Politik sbg Ilmu
Gambte
politik : kumpulan dari suatu wilayah kehidupan sosial seperti gander, ras, dan kelas sosial, sehingga politik diartikan sebagai aspek dari keseluruhan kehidpan sosial, dan tidak hanya terpusat pada lembaga-lembaga pemerintah.
Lefwich
Politik tidak terlepas dari kehidupan dan aktivitas publik. Politik menyangkut keseluruhan aktivitas dan kerjasama dan konflik di dalam atau antar masyarakat
Deliar Noer
Politik adalah segala aktivitas atau sikap yang berhubungan degan kekuasaan dan yang dimaksud untuk mempengaruhi dengan jalan mengubah atau mempertahankan suatu bentuk susunan masyarakat.
Perkembangan politik sebagai kajian dan ilmu
Yunani Kuno
- Socrates (469-399 SM) yang membahas masalah Public good (kebaikan bersama)
yakni struktur ideal serta tentang keadilan.
- Plato (429-347 SM) tentang siapa yang memerintah , kedudukan individu.
- Aristoteles (384 - 322 SM) tentang asal dan tujuan terbentuknya negara.
Perkembangan sebagai ILMU
Akhir Abad 19 mulai berkembang sebagai cabang lmus sosial
- memiliki : rangka, dasar, fokus, dan ruang lingkup
- mengembangkan hukum-hukum ilmiah obyektif, sistematis, dan empiris.
-> Muncul pendekatan-pendekatan yg Berkembang
David E Apter
Menyatakan beberapa pendekatan yang berkembang:
1. Pendekatan Kelembagaan / institusional
2. Pendekatan tingkah laku (behaviouralism)
3. Pendekatan kemajemukan (pluralism)
4. Pendekatan stuktural
5. Pendekatan Developmentalis.
Fokus obyek kajian Ilmu Politik
-Roger F Soltau: Ilmu Politik mempelajari negara, tujuan-tujuan negara dan lembaga-lembaga negara yang akan melaksanakan tujuan-tujuan tersebut, hubungan antar negara dengan warga negara dengan negara lain.
-Harold Laswll dan Abraham Kaplan: Ilmu Politik Mempelajari pembentukan dan pembagian kekuasaan.
-Joyce Mitchell : Ilmu Politik mempelajari pengambilan keputusan kolektif dan atau pembuatan kebijakan umum untuk masyarakat.
-Hoggerwerf : Ilmu Politik menelaah tentang kebijakan pemerintah, proses terbentuknya maupun akibat-akibatnya.
-Harolod Laswell: Ilmu Politik mempelajari masalah siapa mendapat apa, kapan dan bagaimana
Bidang Kajian Ilmu Politik
A. Teori-teori Politik
Teori Politik berdasarkan moral dan menetukan norma-norma politik (mengandung nilai), terdiri dari :
1. Filsafat Politik: mencari kebenran berdasarkan rasio tentang apa, bagaimana sifat dan hekekat kehidupan manusia.
Contoh: etika politik, keadilan, dsb.
2. Teori Politik sistematis: bagaimana menerapkan norma-norma dalam kehidupan politik,
sehingga teori politik membahas fenomena dan fakta politik. (bisa tidak mengandung nilai = bebas nilai)
B. Lembaga-lembaga politik: konstitusi, pemerintah, perbandingan lembaga politik, dsb.
C. Partai Politik , golongan dan pendapat umum
D. Hubungan International : Politik International, orang, administrasi, dan hak international
Hubungan Ilmu Politik degan Ilmu Lainnya.
1. SOSIOLOGI
2. ILMU SEJARAH
3. Antropolgi Budaya
4. Filsafat
5. Psikologi Sosial
6. Ilmu Hukum
7. Ilmu Ekonomi